Kebas merupakan salah satu masalah yang terjadi pada tubuh yang bisa menandakan adanya suatu masalah kesehatan kebas membuat anggota tubuh menjadi tidak terasa Hal ini dikarenakan akan muncul rasa kaku serta kesemutan.
Masalah kesehatan ini biasanya muncul pada area jari, tangan, atau kaki. Masalah kesehatan ini biasanya tidak terjadi secara terus-menerus dan terjadi hanya beberapa kali. Jika anda mengalami kebas cara terus-menerus maka anda harus waspada dan mencari tahu penyebabnya.
Jika anda sering mengalami kebas kondisi ini bisa menjadi gejala dari HIV. Berikut merupakan penjelasannya.
Sering kebas bisa menjadi gejala HIV
Beberapa dokter menjelaskan bahwa infeksi HIV atau human imuno defisiensi virus dapat menyerang sistem saraf yang terdapat pada tubuh penderitanya. Istilah dari penyakit ini di dalam dunia kesehatan biasa dikenal dengan nama neuro HIV. Yang memiliki tanda utama atau gejala utama sering merasakan rasa kebas pada bagian tubuh.
Dikit sekali orang yang mengetahui bahwa neuro HIV dapat menyerang sistem saraf. Hal ini dikarenakan neuro HIV dapat mempengaruhi sistem saraf pusat pada tubuh kita sehingga hal tersebut dapat mengganggu kinerja otak serta tulang belakang. Tidak hanya sistem saraf pusat tetapi sistem saraf perifer juga dapat terganggu contohnya sistem saraf yang terdapat pada area lengan. Dokter menyarankan bahwa jika anda sering merasakan kebas anda tidak boleh mengabaikan hal tersebut karena hal tersebut bisa menjadi gejala dari HIV. Dikarenakan banyak sekali orang yang sering menyepelekan gejala-gejala ringan seperti kebas sehingga mereka tidak tahu bahwa tersebut merupakan gejala dari HIV.
Mewaspadai gejala HIV yang dapat menyerang saraf bagian luar
Gejala dari HIV cukup beragam serta biasanya HIV dapat menyerang organ yang berada di luar saraf. Saat daya tahan tubuh sedang melemah dikarenakan infeksi HIV maka kuman seperti TBC, toxoplasma, infeksi jamur herpes dapat menyerang penderita dikarenakan daya tubuh penderita atau orang yang terkena HIV akan menjadi lemah.
Sehingga biasanya penderita dari HIV akan merasakan batuk yang tak kunjung sembuh serta gatal. Tidak hanya menyerang bagian fisik tapi penderita yang mengalami gejala HIV dapat terserang sistem kognitifnya sehingga kemampuan orang tersebut dalam berpikir akan menurun.