Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak Dan Tips Menabung

Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak

Dengerin keluhan dari teman, yang beli asuransi untuk pendidikan..

Ujung2nya kecewa…kenapa? ya…karena yang dijanjikan tidak sesuai dengan yang dicairkan.

Mari kita sedikit “back to basic” lihat lagi perbedaan fungsi dari Asuransi dan investasi.

Fungsi Asuransi

Melindungi sesuatu dari i yang sifatnya tidak pasti kapan terjadi, dan berpotensi membuat keuangan kita berantakan.

Contoh Kematian, Sakit kritis, Kecelakaan dan cacat total yang menyebabkan kita kehilangan penghasilan

Sedangkan pendidikan atau sekolah anak itu kan pasti dan bisa dipersiapkan.

Jadi yang tidak pasti itu adalah income/penghasilan orang tuanya yang dipakai untuk bayar sekolah anak.

Sekarang ada, besok-besok bisa aja tiba-tiba hilang.

Disinilah peran ASURANSI saat persiapan dana pendidikan anak, yaitu untuk proteksi income orangtua.

Fungsi Investasi

Adalah untuk mencapai tujuan keuangan yang kita bisa tentukan kapan kita membutuhkannya dan seberapa besar return / hasl pengembangan dana yang ingin kita dapatkan.

Contoh: Reksdana, Deposito, Obligasi, saham.

Pilih Asuransi atau Investasi ?

Bagusan mana untuk Persiapan Dana Pendidikan?

Bukan suatu pilihan, Keduanya dibutuhkan.

Investasi dibutuhkan untuk mempersiapkan dana pendidikan anak yang kita tahu kapan digunakan (SMP,SMA,Universitas).

Asuransi dibutuhkan untuk menjamin anak untuk bisa terus melanjutkan pendidikannya jika terjadi resiko hidup atau orangtua kehilangan penghasilannya.

Beberapa Tips Menabung

1.CATAT PENGELUARAN

Langkah pertama adalah mengetahui seberapa banyak pengeluaranmu, lebih detail lebih baik.

ketika sudah punya datanya coba organisir sesuai kategori (misal: Bahan makanan, Biaya rutin, dll)

2.TENTUKAN BUDGET DAN PRIORITAS

Setelah tahu kira-kira berapa besar pengeluaranmu, kamu bisa menentukan budget tiap bulan yang disesuaikan dengan pendapatan/income kamu.

Agar tidak “over spending” mungkin bisa mengurangi atau menyesuaikan kembali dengan mengidentifikasi hal-hal yang tidak terlalu penting.

3.TETAPKAN TUJUAN MENABUNG

Mulai pikirkan kamu ingin menabung untuk apa?, sehingga dapat terlihat seberapa besar dana yang dibutuhkan dan kapan kamu ingin tabungan itu bisa digunakan, kamu juga akan jadi semangat menabung jika ada tujuan. Misal: Untuk anda liburan, ganti ban mobil, dsb