Manajer Manchester City, Josep Guardiola kabarnya mendesak pihak manajemen timnya untuk bergerak aktif mendatangkan bek tengah anyar di bursa transfer musim dingin bulan Januari nanti. Pep menilai langkah tersebut harus diambil oleh timnya jika mereka benar-benar ingin menjadi penantang serius untuk gelar Premier League ataupun Liga Champions musim ini.
Keinginan pelatih asal Spanyol itu untuk mendapatkan bek tengah anyar memang tidak cukup wajar. Pasalnya, saat ini The Citizens hanya menyisakan Nicolas Otamendi yang benar-benar tersedia untuk mengawal lini belakang mereka.
Seperti diketahui, dua bek andalan City lainnya yakni Aymeric Laporte serta John Stones tengah berada di ruang perawatan untuk menjalani proses pemulihan cedera masing-masing. Kabar lebih buruk didapatkan oleh City terkait Laporte yang mengalami cedera lutut akhir pekan lalu. Akibat cedera tersebut, pemain berpaspor Prancis itu diperkirakan harus menepi dari lapangan setidaknya hingga empat bulan ke depan. Hal ini tentu menjadi kabar yang sangat mengkhawatirkan bagi para fans City mengingat peran besar yang dimainkan oleh Laporte di sektor belakang timnya selama ini.
Karena tidak adanya stok bek tengah yang tersedia, Pep akhirnya memutuskan memainkan Fernandinho untuk menggantikan posisi dari Laporte dalam pertandingan melawan Brighton di pekan keempat Liga Inggris akhir pekan lalu. Meski City dikenal dengan kekuatan finansial mereka, namun keinginan Pep mendapatkan bek tengah baru sepertinya tidak akan mudah dipenuhi di bursa transfer musim dingin nanti.
Hal itu dikarenakan saat ini pihak manajemen City tengah berupaya untuk menjaga pengeluaran mereka agar tidak mendapatkan sanksi akibat melanggar aturan Financial Fair Play (FFP) dari UEFA. Kebijakan ini memang cukup beralasan karena City telah mengeluarkan cukup banyak uang di bursa transfer musim panas ini.
Untuk bisa mendaratkan dua penggawa anyar di Etihad Stadium yakni Joao Cancelo dan Rodri, pihak City dipaksa harus menggelontorkan dana mencapai 122 juta Pounds atau setara dengan 2,11 triliun rupiah. Namun jika pihak City bersikeras untuk tidak merekrut pemain anyar, maka lini belakang mereka akan terancam menjadi sangat rapuh yang bisa berakibat hilangnya kans untuk meraih gelar juara Liga Inggris ataupun Liga Champions untuk musim ini.