Ya, benar bahwa seseorang yang kurus juga dapat mengembangkan diabetes. Meskipun diabetes sering kali dikaitkan dengan kelebihan berat badan atau obesitas, kondisi ini sebenarnya dapat terjadi pada orang dengan berbagai tipe tubuh, termasuk mereka yang kurus. Diabetes melibatkan gangguan metabolisme glukosa, dan beberapa faktor risiko yang terkait dengan penyakit ini tidak selalu terkait dengan berat badan.
**Tipe Diabetes:**
1. **Tipe 1:**
Tipe 1 diabetes umumnya terjadi pada usia muda dan tidak terkait dengan berat badan. Ini merupakan kondisi di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Sebagian besar orang dengan tipe 1 diabetes memiliki tubuh yang kurus atau berat badan normal.
2. **Tipe 2:**
Tipe 2 diabetes, yang lebih umum terjadi, sering dikaitkan dengan obesitas dan resistensi insulin. Namun, tipe 2 diabetes juga dapat mempengaruhi orang yang memiliki indeks massa tubuh (IMT) normal atau bahkan rendah. Beberapa orang memiliki kecenderungan genetik terhadap tipe 2 diabetes, dan faktor-faktor lain seperti gaya hidup, pola makan, dan keturunan dapat berperan.
**Faktor-faktor Risiko:**
1. **Genetik dan Keturunan:**
Riwayat keluarga diabetes dapat meningkatkan risiko, bahkan jika seseorang memiliki berat badan normal. Faktor genetik memainkan peran penting dalam kerentanan terhadap diabetes.
2. **Gaya Hidup dan Pola Makan:**
Meskipun kelebihan berat badan adalah faktor risiko utama untuk diabetes tipe 2, gaya hidup tidak sehat, pola makan yang tinggi lemak dan gula, serta kurangnya aktivitas fisik juga dapat meningkatkan risiko diabetes pada orang yang kurus.
3. **Umur dan Etnisitas:**
Risiko diabetes juga meningkat seiring bertambahnya usia. Beberapa kelompok etnis memiliki risiko yang lebih tinggi, terlepas dari berat badan, seperti orang Afrika, Asia, dan Amerika Latin.
**Penanganan dan Pencegahan:**
Untuk mengelola diabetes, independen dari berat badan, penting untuk memantau gula darah secara teratur, menjalani pola makan sehat, berolahraga secara teratur, dan mengikuti petunjuk perawatan yang diberikan oleh tim medis.
Dalam hal pencegahan, memelihara pola hidup sehat, termasuk makan seimbang, berolahraga, dan mengelola stres, dapat membantu mengurangi risiko diabetes, bahkan pada orang yang kurus. Kesadaran akan faktor risiko dan pengelolaan gaya hidup adalah kunci dalam mencegah diabetes, terlepas dari tipe tubuh seseorang.