Bahaya Ibu Hamil Terlalu Banyak Mengonsumsi Garam

Untuk anda seorang ibu yang sedang mengandung apabila anda mengonsumsi makanan yang terlalu asin atau yang yang memiliki kandungan garam yang tinggi Maka nantinya dapat menyebabkan adanya kondisi pembengkakan pada beberapa bagian tubuh anda kondisi yang seperti itu dapat disebabkan oleh hipertensi obesitas dan juga gangguan pencernaan

Badan kesehatan dunia atau WHO sangat menyarankan untuk anda ibu yang sedang mengandung tidak mengkonsumsi garam lebih dari 5 gram atau lebih dari dua sendok teh per harinya, dan juga anda sebagai ibu hamil harus menghindari mengkonsumsi makanan cepat saji, mie instan, dan juga makanan asin lainnya, karena apabila anda mengkonsumsi makanan asin secara berlebihan sangat tidak baik untuk tumbuh kembangnya janin yang ada didalam kandungan.

Dengan begitu artikel ini akan memberitahukan kepada anda beberapa bahaya ibu hamil yang mengkonsumsi makanan asin secara berlebihan, simak sampai habis yah.

Pembengkakan pada kaki
Hal pertama yang akan dialami oleh ibu hamil yang terlalu banyak mengkonsumsi garam yaitu adalah kondisi pembengkakan pada bagian kaki, kondisi pembengkakan pada kaki ini pada umumnya sudah biasa akan terjadi karena terdapat perubahan hormon, tetapi apabila ditambah dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung garam secara berlebihan dapat memperparah kondisi pembengkakan tersebut.

Peningkatan tekanan darah
Selanjutnya ibu yang sedang mengandung juga dapat memiliki resiko peningkatan tekanan dara tinggi apabila terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang memiliki kandungan garam secara berlebihan, apabila anda biarkan saja kondisi seperti ini maka nantinya akan bisa berkembang menjadi penyakit komplikasi yang lebih serius lagi dan bisa sangat berakibat fatal untuk ibu dan juga sang bayi yang ada didalam kandungan

Pembentukan ginjal janin terganggu
Kemudian untuk anda ibu yang sedang mengandung apabila mengkonsumsi makanan yang terlalu banyak mengandung garam dapat menghambat pertumbuhan dan juga pembentukan ginjal pada janin, apabila hal ini terjadi maka nantinya janin tidak bisa menyaring darah dengan baik sehingga berpotensi terkena penyakit kuning setelah lahir nanti, dan juga paling beresiko lagi janin bisa memiliki potensi kematian.